Minat masyarakat Indonesia terhadap gadget, terutama laptop, semakin meningkat dari tahun ke tahun. Apalagi dengan harga yang bersaing dan fiturnya yang semakin berkembang, laptop menjadi primadona bagi masyarakat Indonesia. Diprediksi, 2013 mendatang laptop dengan desain tipis dan ringan akan menjadi pilihan utama.
Laptop dengan desain tipis dan ringan akan menjadi tren di Indonesia pada tahun 2013. Hal ini disebabkan karena secara visual produk tersebut menggambarkan teknologi tinggi yang mampu melayani kebutuhan di bidang multimedia.
"Semakin tipis dan ringan maka akan diminati, itulah gambaran produk yang bakal populer pada tahun-tahun mendatang. Berbagai produsen notebook, tablet dan smartphone telah meluncurkan desain baru untuk berkompetisi merebut pasar pada 2013 seperti jenis layar sentuh dan notebook sekaligus tablet," kata Manager Of Product Management & Marketing Asus Indonesia, Juliana Cen, kepada Antara.
Selain itu, menurut Cen, ke depannya minat masyarakat Indonesia untuk memiliki gadget akan semakin meningkat. Hal ini disebabkan karena bertambahnya kebutuhan yang didukung dengan harga yang murah. "Satu buah laptop pada pertengahan tahun 90-an masih seharga Rp 15 juta per unit dengan berat hampir 5 kg, tapi kini notebook dapat dimiliki senilai Rp3 juta serta berat kurang dari 1 kg. Bisa dikatakan ungkapan salah seorang pencipta prosessor yang berharap satu rumah memiliki satu komputer telah terlampaui," katanya.
Perkembangan penjualan gadget elektronik di Indonesia memang meningkat pesat sehingga banyak produsen-produsen elektronik dunia yang memprioritaskan pengembangan pasarnya ke Indonesia. Hal ini dikarenakan jumlah penduduk Indonesia yang besar dan minat mereka akan produk elektronik.
[read more..]
Laptop dengan desain tipis dan ringan akan menjadi tren di Indonesia pada tahun 2013. Hal ini disebabkan karena secara visual produk tersebut menggambarkan teknologi tinggi yang mampu melayani kebutuhan di bidang multimedia.
"Semakin tipis dan ringan maka akan diminati, itulah gambaran produk yang bakal populer pada tahun-tahun mendatang. Berbagai produsen notebook, tablet dan smartphone telah meluncurkan desain baru untuk berkompetisi merebut pasar pada 2013 seperti jenis layar sentuh dan notebook sekaligus tablet," kata Manager Of Product Management & Marketing Asus Indonesia, Juliana Cen, kepada Antara.
Selain itu, menurut Cen, ke depannya minat masyarakat Indonesia untuk memiliki gadget akan semakin meningkat. Hal ini disebabkan karena bertambahnya kebutuhan yang didukung dengan harga yang murah. "Satu buah laptop pada pertengahan tahun 90-an masih seharga Rp 15 juta per unit dengan berat hampir 5 kg, tapi kini notebook dapat dimiliki senilai Rp3 juta serta berat kurang dari 1 kg. Bisa dikatakan ungkapan salah seorang pencipta prosessor yang berharap satu rumah memiliki satu komputer telah terlampaui," katanya.
Perkembangan penjualan gadget elektronik di Indonesia memang meningkat pesat sehingga banyak produsen-produsen elektronik dunia yang memprioritaskan pengembangan pasarnya ke Indonesia. Hal ini dikarenakan jumlah penduduk Indonesia yang besar dan minat mereka akan produk elektronik.