Setiap orang pasti pernah merasakan manisnya jatuh cinta. Hanya saja kadang Anda tak sadar jika tengah mabuk asmara, malah berusaha mengingkarinya. Jika Anda terserang ragu menyukainya atau tidak, cek beberapa tanda berikut ini. Kalau Anda memilikinya, kemungkinan besar Anda benar-benar jatuh cinta kepadanya.
1. Otak Anda terasa seperti mabuk "drugs"
Saat jatuh cinta, seringkali Anda merasa hati dan pikiran selalu senang dan melayang sama seperti saat menghisap narkoba. Hal ini disebabkan oleh otak Anda dipenuhi dengan beragam bahan kimia seperti oksitosin, dopamin, adrenalin, vasopresin saat jatuh cinta. Bahan kimia tersebut sama seperti bahan kimia yang dilepaskan otak saat menikmati heroin.
2. Anda bisa mempercayainya
Mungkin beberapa waktu lalu, Anda dan dia adalah orang asing. Namun, entah mengapa, dalam waktu singkat Anda merasa dia adalah orang yang tepat untuk berbagi sedikit rahasia Anda. Adanya perasaan aman dan nyaman untuk berbagi cerita dengannya merupakan sebuah tanda bahwa Anda mungkin saja menyukainya.
3. Hanya dia yang paling menarik
Anda pastinya punya idola, sebut saja Ryan Gosling. Namun, saat jatuh cinta, pria-pria idola ini akan kehilangan daya tariknya di mata Anda. Dan saat itu, Anda hanya menganggap dia adalah pria yang paling sempurna.
4. Mudah akrab dengan si dia
Ketika jatuh cinta, otak Anda akan merangsang terbentuknya "love drug" atau hormon oksitosin. Hormon ini akan membuat Anda mudah serta merasa bersahabat dan akrab dengannya.
5. Jarang sakit kepala
Mungkin saja saat jatuh cinta, Anda tak lagi membutuhkan ibuprofen atau obat pereda sakit kepala. Para peneliti dari harvard Medical School mengungkapkan, terbentuknya oksitosin saat jatuh cinta akan membantu mengurangi risiko sakit kepala.
6. Bola mata membesar
Ketika melihat seseorang yang menarik perhatian Anda, pupil mata Anda akan membesar. Penelitian yang dilakukan oleh psikolog Eckhard Hess mengungkapkan bahwa pupil mata seseorang akan secara otomatis membesar ketika melihat lawan jenis yang menarik perhatian mereka. Hal ini disebabkan karena adanya gerakan tak terkontrol akibat detak jantung yang semakin meningkat.
7. Tak mudah stres
Nah, kalau yang ini menjelaskan dunia terasa indah dan menyenangkan saat jatuh cinta. Perasaan senang yang timbul membuat Anda terbebas dari meningkatnya hormon kortisol di dalam tubuh. Makanya Anda jadi tak mudah stres.