1. Panaskan motor cukup 1 menit, jangan lama-lama. Jangan kuatir nggak panas, motor-motor sekarang udah didesain lebih canggih : , manasin 1 menit udah tokcer kok. Malah kalo lama-lama knalpot jadi merah dan jadi cepet kropos karena kepanasan. Sistem pendingin pada mesin motor akan bekerja saat motor dijalankan. saat motor diam, pendingin tidak bekerja.
2. Perhatikan gerak bebas dari kopling. (untuk yang pakai kopling)
Kopling yang "nyetut" tidak meneruskan putaran mesin dengan baik. Coba mesin dihidupkan kemudian masukan transmisi ke gigi satu. gerakkan kopling sampai rapat kemudian lepaskan. Perhatikan sampai jarak berapa dari stang motor mulai bergerak.
Yang baik, sekitar 50% dari jarak yang ada.
3. Jangan menggeber-geber gas. Mainkan gas dengan tarikan halus dan stabil. ih biasanya kerjaan ababil yang punya motor keren begini nih
4. Kemudikan motor secara benar karena mengemudi yang benar bisa menghemat bensin sampai 15%.
gerakkan gas dengan cara halus, tidak "kaget-kaget".
Pada mesin yang menggunakan RPM meter, usahakan RPM tidak melewati 50%.
Atau pertahankan kecepatan motor lebih sering pada antara 50-70 km/jam. Pada kecepatan di atas 70 km/jam,
pindahkan ke gigi paling atas. :
5. Jangan sering ngerem. Ini juga berkaitan dengan kestabilan gas. Gimana biar gak banyak ngerem? Pertama, asah terus keterampilan menghindari lubang dan benda-benda lain yang menghalangi jalan, ini butuh pengalaman dan fokus. Kedua, hindari jalan macet (tapi kayanya kalo di Jakarta agak susah )
6. Gunakan rem mekanik (cakram / tromol) untuk menghentikan laju motor dan jangan gunakan rem dari putaran mesin, misal dengan memindahkan gigi ke bawah saat mengerem. yang pak kopling biasanya gak masalah gan, tapi kalo motor bebek biasa bisa bikin turun mesin gan