Graphics
card GeForce GTX seri 600 dengan arsitektur Kepler memang menorehkan kesuksesan tersendiri bagi NVIDIA di tahun 2012 yang lalu. Oleh karena itu, seperti halnya Fermi,
graphics
card tersebut akan memiliki babak kedua dengan kemungkinan hadirnya Kepler generasi kedua. Tentu saja generasi terbaru ini akan menawarkan peforma komputasi grafis lebih tinggi sehingga game dapat dimainkan dengan lancar dengan
setting
kualitas grafik dan resolusi gambar lebih tinggi.
Beberapa waktu lalu dikabarkan bahwa NVIDIA akan merilis
graphics
card bernama GeForce Titan. Otak di balik GeForce Titan sama seperti milik NVIDIA Tesla K20-series yaitu chip GPU
GK110. Chip GPU ini dilengkapi 15 Unit SMX dengan CUDA Cores berjumlah 2880. Meskipun begitu, ternyata NVIDIA Tesla K20-series hanya dilengkapi 14 SMX pada K20X (2688 CUDA Cores) dan 13 SMX pada K20 (2496 CUDA Cores). Belum dapat dipastikan apakah GeForce Titan akan menggunakan 15 Unit SMX GK110 atau sama seperti K20/K20X atau bisa jadi akan menggunakan jumlah SMX lebih rendah lagi. GeForce Titan diperkirakan akan menggunakan bandwidth memory berukuran 384-bit dengan ukuran memori sebesar 6GB.
Dengan spesifikasi seperti itu, tidak aneh jika graphics card ini memiliki performa
sangat tinggi. Hal ini terlihat pada hasil benchmark GeForce Titan pada 3DMark 11 yang baru-baru ini muncul di dunia maya. Pada gambar di atas terlihat GeForce Titan mampu menorehkan skor 3DMark 11 sebesarX7107. Sebagai perbandingan, GeForce GTX 690 (Dual-GPU GK104) mampu menorehkan skor sekitar X6000 poin, GTX 680 hanya sekitar X3300, dan ASUS ARES II (Dual-GPU Tahiti XT) sekitar X6300. NVIDIA tampaknya tidak main-main dalam bermain di pasar graphics card generasi berikutnya dengan graphics card single-GPU yang mampu menundukkan graphics card dual-GPU. Satu hal menarik seharusnya hasil pengujian GeForce Titan di atas dapat lebih tinggi lagi jika menggunakan spesifikasi sistem lebih kencang.
Melihat performa GeForce Titan seperti itu tampaknya kita akan melihat berbagai graphics card NVIDIA yang jauh lebih bertenaga dibandingkan generasi sebelumnya tetapi dengan harga kurang lebih sama dengan generasi sebelumnya. Mampukah graphics card AMD Sea Island
menandingi kemampuan graphics card Kepler generasi kedua? Kita tunggu saja tanggal mainnya.
Bagaimana dengan Anda. Tidak sabar menantikan kehadiran graphics card ini? Atau mungkin Anda sudah mempertimbangkan memiliki graphics card ini jika performa dan harga yang ditawarkan menarik?
| |